by

27 Pegawai Positif Covid-19, 4 Puskesmas di Bogor Tutup Sementara

Wakil Walikota Bogor, Dedie. A-Rachim.

Depokrayanews.com- Empat Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) di Kota Bogor mulai Rabu 12 Agustus 2020 hari ini
ditutup setelah 27 pegawainya dinyatakan positif covid-19.

Keempat Puskesmas itu adalah Puskesmas Gang Aot, Puskesmas Cipaku, Puskesmas Bogor Utara dan Puskesmas Mekarwangi.

“Puskesmas yang ditutup, akan dilakukan penyemprotan desinfektan secara menyeluruh,” kata Wakil Walikota Bogor, Dedie A Rachim selaku ketua tim gugus tugas Covid 19 Kota Bogor kepada wartawan Selasa 11 Agustus 2020.

Saat ini, sambungnya, semua karyawan yang positif sudah dirawat dan diisolasi. Sebelumnya, Pemkot Bogor melakukan tes swab masif terhadap 798 pegawai Puskesmas dan Labkesda sejak Juli-Agustus 2020.

“Dari 798 orang yang diswab, ada yang dua sampai tiga kali tes makanya jumlahnya 972 swab. Kemudian yang sudah ada hasilnya 902 dengan jumlah positif ada 27 orang,” tegas Dedie.

Mereka yang dinyatakan positif berjumlah 13 orang, mulai dari pegawai pelayanan langsung bidan, dokter umum, internship, farmasi dan analisis.

Selanjutnya, 3 pegawai penunjang (pendaftaran dan keamanan), 3 pegawai pelayanan tidak langsung (gizi dan promkes) serta 8 pegawai administrasi KTU, staff, OB dan bendahara.

Saat ini, tim dari gugus tugas dan survilance masih melakukan tracking terhadap yang sempat kontak erat dengan pasien positif Covid-19 dari tenaga medis ini.

Kabar terkini, dua orang pegawai negeri sipil (PNS) yakni lurah dan sekretaris lurah di Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor juga positif Covid-19.

Informasi tersebut dibenarkan oleh Camat Tanah Sareal Sahib Khan. Tim surveilans Detektif Covid Kota Bogor juga tengah melakukan penelusuran terhadap orang-orang yang memiliki riwayat kontak dengan kedua PNS yang positif Covid-19 itu. (dri/pkn)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *