by

53 Ambulan dan Mobil Jenazah Jemput Korban Kecelakaan di Ciater Subang

Mobil ambulan dari Depok antri menunggu pemindahan korban dari rumah sakit untuk dibawa ke Depok.

DepokRayanews.com- Jumlah ambulan dan mobil jenazah yang dikerahkan untuk mengakut kader Posyandu Bojong Pondok Terong (Boponter), Kecamatan Cipayung, Kota Depok yang jadi korban kecelakaan Bus PO Purnama Sari E 7508 W, di turunan Palasari, jalur Ciater, Subang pada Sabtu 18 Januari 2020 bertambah menjadi 53 ambulan. Tadinya, Pemkot Depok hanya mengirimkan 16 ambulan dan mobil jenazah, tapi kemudian datang bantuan dari sejumlah lembaga sosial, dan partai politik.

Hal itu dibenarkan oleh Kepala Dinas Perhubungan Kota Depok, Dadang Wihana. Dinas Perhubungan merupakan salah satu dinas yang diperintahkan Walikota Depok Mohammad Idris bersama sejumlah dinas lain untuk membantu penanganan korban kecelakaan bus itu.

“Korban kecelakaan akan kami bawa menggunakan kurang lebih 53 mobil ambulance dan mobil jenazah,” ujar Dadang Wihana, Kadishub Kota Depok, kepada wartawan, Minggu, 19 Januari 2020, subuh.

Menurut Dadang, jumlah penumpang bus pariwisata itu sebanyak 59 orang penumpang, delapan diantaranya meninggal dunia, termasuk sopir bus. Artinya, jumlah kader Posyandu yang meninggal 7 orang.

“Tujuh korban meninggal asal Depok pagi ini sudah dibawa menggunakan mobil jenazah. Diperkirakan sebelum zuhur sudah sampai di Depok,” kata Dadang.

Sedangkan 32 orang yang mengalami luka berat akan dibawa menggunakan 32 ambulan ke RSUI dan yang mengalami luka ringan sebanyak 18 orang dibawa menggunakan mobil Elf ke RSUD Depok.

Supaya lebih cepat sampai di Depok, rombongan ambulan dan pendamping dari Pemkot Depok dikawal oleh Voriders dari Polres Subang. (ris)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *