Depokrayanews.com- Pemerintah Kota (Pemkot) Depok menyambut baik bantuan yang terus mengalir dari berbagai elemen untuk penanganan pandemi virus corona atau Covid-19. Hingga saat ini, bantuan itu terus berdatangan dan diserahkan langsung ke Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok, termasuk dari kalangan swasta.
“Alhamdulillah, hari ini kami menerima bantuan kembali dari Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Depok, Korpi Kota Depok, DPC Hiswana Migas Kota Depok, PGRI Kota Depok, dan PT. Genesis Nano Technologi,” kata Walikota Depok, Mohammad Idris usai menerima secara simbolis bantuan di aula lantai 1 Balaikota Depok, Selasa 14 April 2020.
Bantuan yang diberikan beragam, diantaranya berupa Alat Pelindung Diri (APD), masker, disinfektan, hand sanitizer hingga sembako.
Disdik Kota Depok misalnya, memberikan sebanyak 200 set APD, 40 masker, dan 50 sembako. Selanjutnya, Korpri Kota Depok menyerahkan 20 ribu masker. Kemudian, DPC Hiswana Migas Kota Depok memberikan 235 set APD dan 500 buah masker.
“PGRI Kota Depok juga menyerahkan 100 set APD dan PT. Genesis Nano Technologi memberikan 200 liter disinfektan dan 60 liter hand sanitizer,” kata Idris.
Sementara itu, Ketua Korpri Kota Depok Supian Suri menjelaskan, pihaknya memberikan bantuan berupa masker untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menggunakan masker sebagai upaya pencegahan. Sebanyak 5 ribu masker akan diserahkan ke Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok, dan 15 ribu masker akan diserahkan melalui Kampung Siaga Covid-19 di kecamatan.
“Masker ini sangat penting sebagai upaya pencegahan Covid-19. Penyerahan bantuan kami salurkan melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok dan Kampung Siaga Covid-19,” kata dia.
Sedangkan CEO PT Genessis Nano Technologies, Olivia Wee mengatakan, pihaknya sangat tersentuh untuk membantu pemerintah dalam upaya pencegahan penyebaran virus corona di Kota Depok yang kini makin meluas di Kota Depok.
”Kami membantu di bagian hulu, yakni bagaimana mencegah penyebaran virus corona dengan memberikan bantuan cairan pembunuh kuman, disinfektan dan hand sanitizer agar tangan selalu terbebas dari virus,” kata Olivia usai menyerahkan bantuan.
Menurut Olivia, cairan disinfektan sangat efektif membunuh kuman. Begitu juga dengan hand sanitizer. Selama ini, kata dia, banyak yang enggan menggunakan disinfektan karena banyak yang menjual dengan harga mahal, sehingga banyak yang mencoba-coba membuat sendiri dengan komposisi dan takaran yang tidak sesuai dengan standar industri disinfektan.
”Kami menjual disinfektan dengan harga yang masuk akal. Tidak mencari keuntungan dengan menaikkan harga di tengah virus corona seperti sekarang,” kata dia.
Menurut Olivia, sebelum menyerahkan disinfektan ke Pemkot Depok, pihaknya sudah melakukan penyemprotan disinfektan di Kelurahan Beji Timur sebanyak 8.000 liter dan memberikan bantuan kepada beberapa instansi terkait termasuk Polres Metro Kota Depok. (ril)
Comment