by

BBM Naik, Penumpang MRT dan KRL Melonjak

DEPOKRAYANEWS.COM- Penumpang MRT dan Commuterline (KRL) melonjak usai pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi jenis pertalite, solar, dan pertamax pada Sabtu 3 September 2022 lalu.

Pantauan depokrayanews.com, pada Jumlat 9 September 2022, penumpang KRL di sejumlah stasiun sangat padat. Misalnya di Stasiun Tanah Abang, penumpang berjubel hampir di semua peron tujuan keberangkatan, seperti Bekasi, Bogor dan Rangkas.

Petugas keamanan di Stasiun Tanah Abang harus menggunakan megaphone untuk mengingatkan penumpang berhati-hati dan jangan sampai salah naik kereta. Apalagi pada jam pulang kerja, jumlah penumpang semakin padat. Pemandangan serupa juga terjadi di Stasiun Kota, Stasiun Sudirman dan Stasiun Manggarai.

Di Stasiun Manggarai sebagai stasiun transit, jumlah penumpang jauh lebih padat. Hanpir semua peron, terisi penuh. Penumpang dari Tanah Abang atau Sudirman yang hendak menuju Bogor, harus transit di Stasiun Manggarai. Begitu pintu KRL dari arah Sudirman terbuka, puluhan penumpang langsung berlari kecil menuju lantai dua stasiun untuk pindah KRL menuju Bogor. Pada pagi dan sore hari, puluhan ribu penumpang yang menggunakan KRL.

VP Corporate Secretary PT KAI Commuter Anne Purba mengatakan volume pengguna Commuterline Jabodetabek di hari kerja pada pekan ini tercatat naik 3 persen dari 689.310 orang ke 708.568 orang per hari. Volume pengguna tertinggi di hari kerja yaitu pada Senin (5/9) yaitu sebanyak 733.733 orang.

”Pada akhir pekan juga naik sebesar 9 persen, yakni 1.119.188 orang atau rata-rata 559.594 orang per hari,” kata Anne Putra dalam keterangan tertulisnya.

Kondisi yang hampir sama terjadi pada penumpang MRT. Sejak Senin 5 September 2022 lalu, terjadi lonjakan penumpang MRT.

Corporate Secretary PT MRT Jakarta Rendi Alhial mengatakan penumpang MRT naik rata-rata 5 persen pada hari kerja setelah kenaikan harga BBM. “Sedangkan around weekend naik 12 persen juga pasca kenaikan BBM,” kata dia, Jumat 9 September 2022.

Penumpang Transjakarta juga mengalami kenaikan sejak Senin 5 September 2022 lalu. Kecuali pada Jumat 9 September 2022 terjadi penurunan akibat ditutupnya sejumlah halte akibat aksi demo. Transjakarta tujuan Kota-Blok M misalnya, harus berputar di Harmoni menuju Jideng baru kemudian masuk ke Sudirman. Ini karena halte di Monas ditutup. (red/mad)

1

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *