by

Cegah Penyebaran PMK, Masyarakat Diminta Tidak Konsumsi Bagian Kaki dan Jeroan Hewan

DEPOKRAYANEWS.COM- Ketua Tim Pakar Satgas Penanganan Penyakit Kuku dan Mulut (PMK) Wiku Adisasmito meminta masyarakat tidak mengkonsumsi bagian kaki, kepala dan jeroan hewan karena rentan terpapar virus PMK. Hal ini penting untuk mencegah perluasan penularan virus penyebab PMK.

“Sebagian bentuk kehati-hatian, masyarakat dimohon untuk menghindari terlebih dahulu mengkonsumsi bagian kaki, kepala dan jeroan pada hewan ternak rentan PMK seperti sapi, kambing, babi, domba dan lain-lain,” kata Wiku dalam konferensi pers penanganan PMK di kanal YouTube BNPB Indonesia, Kamis 7 Juli 2022.

Wiku mengatakan, kesehatan hewan dalam penyebaran PMK merupakan tanggung jawab seluruh masyarakat. Untuk itu, dia menyarankan masyarakat secara umum selalu mencuci tangan atau disinfeksi ke bagian tubuh sesaat sebelum dan sesudah kontak fisik dengan hewan rentan PMK.

“Kedua, jika mendesak untuk berkontak fisik dengan hewan maka gunakanlah APD sekali pakai atau yang sudah didisinfeksi sebelumnya, termasuk jika hanya masuk area kandang,” kata Wiku.

“Langkah itu menjadi penting, karena manusia dan anggota tubuh dan bahan yang menempel pada tubuh dapat menjadi media penularan virus PMK antar hewan,” katadia.

Menurut Wiku, berdasarkan data 7 Juli 2022, sebanyak 317.889 hewan terjangkit virus PMK. Rinciannya, 106.925 ekor dinyatakan sembuh, 205.459 dinyatakan belum sembuh, 3.489 dilakukan pemotongan bersyarat, dan 2.016 dinyatakan mati. Adapun kasus PMK didominasi oleh sapi sebanyak 309.797 ekor, kambing 1.399 ekor, domba 1.055 ekor, kerbau 5.622 ekor dan babi 16 ekor. (mad)

1

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *