by

Fakta-Fakta Menarik Tentang Onlyfans Situs dengan Konten Dewasa, Penghasilan Capai Miliaran per Tahun

DEPOKRAYANEWS.COM- Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya mengumumkan telah menangkap, Dea konten kreator di Malang, Jawa Timur karena menyebarkan konten pornografi melalui situs OnlyFans, Kamis 24 Maret 2022 malam.

Dea kemudian diterbangkan ke Jakarta untuk pemeriksaan lebih lanjut di Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya. “Kami baru saja mengamankan atau pernah dengar atau sering lihat bahkan dengan situs Dea, (di) OnlyFans,” kata Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Kombes Pol Auliansyah Lubis pada Jumat 25 Maret 2022.

OnlyFans adalah situs dewasa yang memiliki banyak fakta-fakta menarik dan mengagetkan. Mulai dari penghasilan yang sangat besar, jumlah pengguna yang banyak, terutama di zaman pandemi dengan menyebarnya virus Covid-19.

Onlyfans didirikan oleh Timothy Stokley pada 2016. Platform ini telah memiliki kurang lebih 31 juta pengguna di seluruh dunia dan 500 ribu konten kreator yang telah terdaftar di dalamnya.

Pada dasarnya, Onlyfans adalah layanan berbayar untuk berlangganan konten eksklusif dari kreator. Namun sebagian besar kreator justru memanfaatkannya untuk menjual konten syur.

Hal tersebut berkaitan dengan kebijakan Onlyfans yang memang mengizinkan para kreatornya mengunggah konten-konten ‘dewasa’ seperti foto, video, hingga chat seks.

Bahkan untuk berlangganan, OnlyFans telah membuat standard minimum yaitu 4.49 dollar AS hingga maksimal 49.99 dollar AS atau setara dengan Rp 700 ribu per bulan.

Tidak berhenti di sana, para konten kreator juga bisa memberikan akses pesan priva atau tips dengan harga minimum 5 dollar AS, yang menjadi salah satu peningkat pendapatan para kreator.

“Pendapatan anda di sini sesuai dengan kualitas dan kuantitas konten yang anda upload. Semakin banyak anda menguapload, semakin banyak insentif dari fans anda untuk berlangganan, dan tetap berlangganan ke profil anda,” sebut OnlyFans.

Orang paling sukses dari OnlyFans dikenal dengan nama Monica Huldt yang memiliki username Miss_Swedish_Bella.
Ia hanya memberikan harga minimum 6.50 dollar untuk berlangganan, namun pelanggannya mencapai angka 1.100 pengguna.

Artinya, dia bisa mendapatkan 100.000 dollar AS per tahun atau sekitar Ro 1,4 miliar dari OnlyFans di Tahun 2021.

Beberapa kreator itu adalah Pekerja Seks Komersial (PKS) professional sebelum industri ini ada. Namun banyak pengguna yang berasal dari masyarakat biasa yang tertarik dengan penghasilan dari situs ini.

OnlyFans tidak bebas dari resiko privasi. Kreator di situs ini bisa mengalami masalah pada relasi personal, atau hilangnya kesempatan dalam karir. Misalnya yang dialami Dea OnlyFans yang ditangkap pada Kamis 25 Maret 2022 malam.
Layaknya di dunia prostitusi, rata-rata kreator itu menggunakan nama samaran, bahkan tidak menunjukkan wajahnya ketika tampil di situs itu. (ris/and)

1

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *