by

Herman Hidayat: Perlu Diklat Bagi Pencari Kerja

Herman Hidayat ketika membuka Bursa Kerja Kota Depok.
Herman Hidayat ketika membuka Bursa Kerja Kota Depok.

DepokRayanews.com- Jumlah pengangguran di Kota Depok saat ini mencapai 72.721 orang. Jumlah ini sudah turun dibanding tahun lalu yang mencapai 80.903 orang.

“Jumlah pengangguran terbesar adalah tamatan SLTA, karena itu Bursa Kerja lebih sering diperuntukan bagi tamatan SLTA, ” kata Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Depok, Diah Sa’diah pada acara pembukaan Bursa Kerja Kota Depok, Rabu (12/12/2018).

Menurut Diah, Kota Depok kini berkembang menjadi kota perdagangan dan jasa, sehingga lowongan pekerjaan di bidang itu sangat besar, seperti marketing, pelayan hotel, rumah sakit dan pelayan mall atau toko.

Para pencari kerja di Bursa Kerja Kota Depok.
Para pencari kerja di Bursa Kerja Kota Depok.

Pada Bursa Kerja yang berlangsung pada 12-13 Desember di Depok Mall itu, ada 40 perusahaan yang membuka ribuan lowongan kerja. “Ini bursa kerja ketiga yang kita adakan tahun ini,” kata Diah.

Diah berpesan agar pencari kerja memilih perusahaan yang membuka lowongan kerja dengan baik.

“Silakan pilih peluang kerja yang ada, tapi jangan milih-milih. Kalau milih-milih, kapan lagi mau kerja. Apalagi sekarang masih ada perusahaan yang mensyaratkan pengalaman kerja 1-2 tahun,” kata Diah.

Herman Hidayat, Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Pemkot Depok yang membuka bursa kerja itu mengajak para pencari kerja untuk memanfaatkan kesempatan itu dengan baik.

Menurut Herman, meskipun jumlah pengangguran sudah turun dari 7,48 persen menjadi 7 persen, tetap harus menjadi perhatian.

“Perlu ada keterlibatan dinas untuk mengadakan pendidikan dan pelatihan (diklat) agar pencari kerja lebih siap untuk bekerja,” kata Herman. (red)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *