by

Kapasitas Produksi PDAM Tirta Asasta Depok akan Naik Jadi 1.100 Liter/detik

Dirut PDAM Tirtas Asasta Depok
Dirut PDAM Tirtas Asasta Depok Muhammad Kholik.
PDAM Tirta Asasta Kota Depok akan meningkatkan kapasitas produksi air.
PDAM Tirta Asasta Kota Depok akan meningkatkan kapasitas produksi air.

Depokrayanews.com- Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Asasta Kota Depok kini tengah meningkatkan kapasitas produksi air bersih dari 700 liter per detik menjadi 1.100 liter per detik.

Peningkatan kapasita produksi itu mulai dari perluasan tempat penampungan air sampai pembangunan jaringan pipa air sepanjang 4 km dari pusat pengolahan air (IPA) di Legong sampai ke Polsek Sukmajaya.

“Peningkatan kapasitas produksi itu dibiayai dana APBN,” kata Direktur Utama PDAM Tirta Asasta Depok, Muhammad Kholik didampingi Direktur Umum, EE Sulaiman kepada depokrayanews.com, Selasa (27/9/2016).

Peningkatan kapasita produksi itu dilakukan di IPA Legong yakni dari 100 liter per detik menjadi 300 liter per detik. Kemudian di IPA Citayam naik dari 100 liter per detik menjadi 300 liter per detik.

“Kita harapkan proyek peningkatan kapasitas produksi itu selesai menjelang akhir tahun,” kata Kholik yang mengaku dalam proyek itu PDAM Tirtas Asasta hanya sebagai pengguna. Sedangkan pelaksanaan proyeknya di bawah koordinasi Dinas Tata Ruang dan Permukiman (Distarkim) Pemkot Depok.

Dengan peningkatan kapasitas produksi, PDAM Tirta Asasta menargetkan penambahan pelanggan sebanyak 32.000 orang mulai tahun depan. Saat ini jumlah pelanggan 54.000.

Penambahan pelanggan itu akan dilakukan di wilayah barat Kota Depok, antara lain Pancoran Mas, Sawangan, Beji dan sekitarnya. Kemudian di wilayah timur, antara lain Tapos dan Cilodong.

Kholik mengakui jumlah masyarakat Kota Depok yang sudah menikmati air bersih dari PDAM Tirta Asasta baru 13 persen. Ini, karena jaringan pipa yang terbatas, debit air terbatas dan masyarakat Kota Depok masih suka menikmati air tanah yang tampak jernih tapi belum tentu sehat.

“Kita akan melakukan penelitian tentang kondisi air tanah di beberapa titik, apakah layak dikonsumsi atau tidak. Ini bisa dilihat dari kadar mangan dan zat besinya,” kata Kholik.

PDAM Tirta Asasta, kata Kholik sudah membuat perencanaan sampai tahun 2020 jumlah pelanggan mencapai 170 rinu, atau sekitar 35 persen dari jumlah penduduk Kota Depok.

“Target kita ada penambahan 25 ribu pelanggan baru setiap tahun,” kata Kholik. (and)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *