by

Khawatir Bunuh Diri, Si Kakek Belum Dikabari Kalau Istrinya Meninggal

FP, kakek berusia 82 tahun ini belum tahu kalau istrinya sudah meninggal. FP ditahan di Mapolresta Depok gara-gara memukul istrinya.
FP, kakek berusia 82 tahun ini belum tahu kalau istrinya sudah meninggal. FP ditahan di Mapolresta Depok gara-gara memukul istrinya.

DepokRayanews.com – FP, kakek berusia 82 tahun yang kini mendekam di sel Mapolresta Depok belum mengetahui kalau istrinya, Kartini (70) sudah meninggal dunia.

Polisi maupun pihak keluarga sengaja tidak memberi tahu karena khawatir FP akan bunuh diri

“Kami belum berikan informasi kepada tersangka kalau istrinya sudah meninggal dunia. Dikhawatirkan tersangka kesal dan melakukan percobaan bunuh diri lagi,” kata Kapolsek Beji Kompol Yeny Anggraeni Sihombing.

Bahkan anak dan keluarganya juga belum memberikan informasi tersebut kepada FBP.

Seperti diberitakan sebelumnya, FP memukul kepala istrinya dengan menggunakan palu, sehingga mengalami luka yang sangat parah. Peristiwa itu terjadi di rumah pasangan kakek-nenek itu di kawasan Beji, Depok pada Rabu (24/1/2018).

Karena mengalami pendarahan hebat, Kartini dilarikan ke rumah sakit sampai kemudian meninggal pada Sabtu (29/1/2018).

Kenapa FP tega memukul istrinya? Ini pengakuan FP kepada wartawan:

“Kami mau minum obat. Kami mau makan tapi engak dikasih secepatnya sama istri, kami jadi kesal dan pukul dia pakai palu,” kata FP.

Ternyata tidak hanya itu, berat badan FP yang makin menurun membuat FP kesal dengan istrinya.

“Dulu berat badan kami sekitar 60 kg. Pas ditimbang di Puskesmas berat badan kami turun hingga 55 kg,” kata FP.

FP menuding berat badannya turun karena istrinya yang menyakiti dirinya dan membunuhnya secara perlahan.

“Makanya kami kesal, dan kami nyesal dengan perbuatan kami,” kata dia. (ris)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *