by

Kota Depok Akan Terapkan Ganjil Genap Mulai Oktober

Depokrayanews.com- Sejak Kota Depok dinyatakan masuk PPKM zona kuning dua pekan lalu, sejumlah ruas jalan di kota religi kini sudah mengalami kemacetan yang luar biasa, persis seperti menjelang Covid-19 melanda Indonesia.

Kemacetan parah terjadi setiap hari di ruas Jalan Raya Mukhtar Sawangan, kemudian di Jalan Tole Iskandar, Jalan Raya Kartini, Jalan Komjen Pol M Jasin dan sejumlah jalan lain. Kemacetan mulai dari pukul 06.30 wib hingga menjelang tengah malam.

Untuk mengurai kemacetan itu, mulai bulan Oktober akan diberlakukan ganjil genap (gage) disejumlah ruas jalan di Kota Depok.

Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Polrestro Depok, AKBP Andi M Indra Waspada mengatakan, pemberlakuan gage tak lain untuk membatasi mobilitas jumlah kendaraan. Untuk merealisasikannya, diperlukan sejumlah persiapan yang matang.

“Ya, Insya Allah bulan depan akan dilaksanakannya. Tetapi, sebelum itu kami perlu melakukan beberapa tahap seperti koordinasi, survei, sampai sosialisasi,” kata Indra kepada wartawan Senin 20 September 2021.

Kasat akan bersinergi dengan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Depok dan Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ).
“Karena masuk ke jalan nasional, kami akan bersurat untuk koordinasi dengan BPTJ agar dibuatkan keputusannya,” katanya.

Satlantas Polrestro Depok bersama Dishub Kota Depok, Senin 20 September 2021 meninjau sejumlah titik kemacetan. Hal ini sebagai bentuk survei di titik-titik yang akan digelar uji coba gage mendatang. Beberapa poin lain yang dibahas, antara lain, jumlah personel yang bersiaga, rambu-rambu lalu lintas, titik putar arah bagi kendaraan tak bisa melintas, dan lain-lain.

“Semua stakeholder harus paham mana titik-titik yang akan dilakukan gage. Jumlah personel berapa, rambu apa yang dipasang, jalan alternatif putar balik kendaraan, serta apa-apa saja yang harus dilakukan,” kata dia.

Kemudian, masyarakat maupun pelaku usaha sekitar juga perlu mengetahui jika wilayahnya akan diterapkan gage. Untuk itu, pihaknya akan menggelar sosialisasi kepada masyarakat melalui RT/RW, kelurahan dan kecamatan.

“Kami akan lakukan sosialisasi ke beberapa perwakilan, dengan harapan disampaikan ke masyarakat luas jangan sampai ada miss informasi,” tegasnya.

Terpisah, Kepala Bidang Lalu Lintas (Lalin) Dishub Kota Depok, Marbudi mengaku, selalu siap jika dilibatkan dalam pemberlakuan gage tersebut. Dukungan yang diberikan misalnya tambahan personel untuk menjaga titik-titik pembatasan kendaraan.

“Kami support. Sama halnya dengan kegiatan penyekatan beberapa waktu lalu saat PPKM Darurat hingga level 4, mengenai personel akan disesuaikan atas permintaan dari rekan-rekan kepolisian,” kata dia. (ris)

1

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *