Depokrayanews.com- Meski tanggal penyelenggaraan musyawarah kota (mukota) Kadin Kota Depok belum pasti, tapi calon-calon Ketua Kadin Depok sudah melakukan persiapan.
Sampai Senin (1/8/2016) sudah ada 4 nama bakal calon Ketua Kadin yang masuk ke panitia penyelenggara yakni Miftah Sunandar, Wing Iskandar, Dahlan dan Mustofa.
“Sudah ada 4 nama, ang lain tampaknya belum ada yang berminat,” kata Ketua Panitia Penyelenggara mukota Kadin Kota Depok, Muhammad Roni kepada depokrayanews.com.
Tadinya ada satu nama lagi yang muncul sebagai bakal calon yakni Suwarno. Tapi karena Suwarno adalah panitia penyelenggara, maka tidak bisa maju.
“Kami di panitia penyelenggara sudah membuat cap jempol darah, bahwa panitia penyelenggara tidak boleh maju,” kata Roni. Nama Roni pun sempat disebut-sebut bakal maju. tapi kemudian hilang.
Dari empat nama bakal calon itu, hanya Mustofa yang belum punya kartu tanda anggota (KTA) dan bukan pengurus Kadin Kota Depok. Padahal sesuai AD/ART Kadin, yang bisa maju sebagai calon, antara lain memiliki KTA Kadin sekurang-kurangnya 2 tahun dan pernah menjadi pengurus Kadin sekurang-kurangnya 2 tahun.
Sedangkan 3 nama lain yakni Wing Iskandar sekarang menjadi ketua, Miftah Sunandar wakil ketua dan Dahlan, anggota dewan pembina,. Ketiganya sudah memiliki KTA.
Empat bakal calon itu sudah mulai melakukan gerakan-gerakan, untuk merangkul pengusaha-pengusaha yang punya hak suara.
Mustofa misalnya, dua pekan lalu mengumpulkan pengusaha dan tim pemenangannya di sebuah rumah makan,
Miftah Sunandar, sehabis menyerahkan formulir pendaftaran, Jumat (29/7/2016) lalu langsung mengadakan pertemuan di sebuah hotel.
Yang menarik, pada acara yang digelar Mustofa itu, Miftah Sunandar hadir dan diberi kesempatan untuk berbicara meskipun tidak diundang.
Begitu juga sebaliknya, pada acara yang digelar Miftah, Mustofa juga hadir dan diberi kesempatan untuk berbicara, meskipun tidak diundang.
Sedangkan Wing Iskandar dan Dahlan lebih banyak bergerilya, ketemu tokoh-tokoh untuk mencari dukungan.
Kabarnya Wing Iskandar sudah mendapat dukungan penuh dari Ketua DPRD Kota Depok, Hendrik Tangke Allo. Sedangkan Dahlan dikabarkan mendapat dukungan dari mantan Ketua Kadin Depok
Mustofa disebut-sebut mendapat restu dari Walikota Depok Muhammad Idris. Beberapa orang di lingkaran Idris, mendorong Mustofa untuk maju. Mustofa pun kemudian mendaftar ke Kadin.
Mustofa kemudian menghadap Nasir Biasane, anggota dewan pertimbangan Kadin Depok untuk mengadakan lobi supaya namanya bisa lolos sebagai calon Ketua Kadin.
Hal itu diakui Nasir. “Ya, tadi Mnustofa menghadap saya minta dukungan dan minta supaya bisa diloloskan sebagai calon ketua, Saya baru kenal tadi itu. Dia kan bukan pengurus Kadin,” kata Nasir di sela-sela acara yang digelar Miftah Sunandar.
Calon satu lagi, Miftah Sunandar dikabarkan juga sudah mendapat restu dari Wakil Walikota Depok, Pradi Supriatna. Keduanya mempunyai hubungan kekeluargaan yang sangat dekat. Istri Miftah Sunandar yakni Upit Handayani adalah adik kandung Pradi Supriatna.
Benarkah mereka mendapat dukungan seperti itu? “Ya, katanya begitu. Tapi saya pernah menanyakan hal itu secara langsung kepada walikota. Apakah pak wali sudah memberi restu dan mendukung salah satu calon. Pak walikota mengatakan tidak ada,” kata Roni. (and)
Comment