by

Mukota Kadin Depok Sangat Memprihatinkan

Pengusaha nasional di bidang otomotif ini prihatin melihat proses Mukota Depok.
Pengusaha nasional di bidang otomotif ini prihatin melihat proses Mukota Depok.

Depokrayanews.com- Hiruk-pikuknya proses pelaksanaan Musyawarah Kota (Mukota) IV Kadin Kota Depok ternyata menarik perhatian dari pengusaha otomotif nasional, Pablo Putra Benua, BMP, SH.

“Saya amati dan monitor di media, ternyata proses Mukota IV Kadin Kota Depok ternyata cukup heboh karena kakisruhan di internal. Terus terang saya prihatin. Mestinya ini tidak terjadi,” kata Benua kepada depokrayanews.com, Selasa (30/8/2016).

Benua memiliki jaringan bisnis otomotif di sejumlah kota di Indonesia, termasuk Kota Depok.

Menurut Benua, Kadin Kota Depok seharusnya punya jati diri dan kemandirian yang kuat, karena letak Kota Depok yang strategis,

“Depok tidak lagi sebagai kota penyangga ibukota, tapi sudah menjadi incaran investor dan kalangan bisnis,” kata Benua.

Dengan posisi seperti itu, Kadin Depok mestinya kuat. Dipimpin ketua yang kuat, figurnya kuat, disegani dan bisa diterima banyak kalangan.

Karena itu Benua mengaku prihatin untuk pelaksanaan mukota saja, Kadin Depok tidak cukup kuat. Waktu pelaksanaanya berlarut-larut dan terjadi kekisruhan di tubuh penyelenggara sampai gonta-ganti panitia pelaksana.

Melihat kondisi seperti itu Benua khawatir Mukota Kadin Depok bisa terlaksana sesuai yang diharapkan.

“Saya amati banyak pengusaha Kota Depok, termasuk yang punya hak suara, sudah tidak terlalu peduli dengan pelaksanaan mukota apalagi melihat kinerja kepanitiaan seperti itu. Kita lihat saja nanti, jangan-jangan yang hadir hanya sebagian kecil. Kalaupun ramai, yang hadir itu kemungkinan besar adalah perwakilan atau yang diberi mandat,” kata dia.

Benua mengaku sangat prihatin dengan kondisi seperti itu, apalagi ada perbedaan pandangan dan sikap antara dewan pengurus dengan dewan pertimbangan.

“Ini harus segera diakhir- Makanya Ketua Kadin ke depan adalah pengusaha muda yang punya visi dan tidak terbelenggu dengan kepentingan partai politik, supaya benar-benar fokus mengelola dan menjalankan organisasi Kadin,” kata dia.

Sebagai pengusaha yang punya bisnis di Depok, Benua mendambakan Kadin Depok sebagai organisasi yang kuat. Semua yang mau berusaha atau berinvestasi di Depok harus mendapat rekomendasi dari Kadin Kota Depok. Apalagi kalau menggarap proyek pemerintah di Depok.

“Kalau selama ini, Kadin Depok tidak dipandang sama sekali, Pengusaha yang masuk ke Depok, lalu lalang begitu saja menggarap proyek, tanpa sepengetahuan Kadin Kota Depok. Kalau di kota lain, tidak bisa seperti itu. Kadinnya benar-benar berfungsi dengan baik,” kata Benua. (and)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *