DepokRayanews,com- Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Depok, Hardiono meminta Dinas Pendidikan untuk melakukan kaji ulang terhadap sejumlah sekolah dasar (SD) yang berlokasi di pinggir jalan umum yang padat lalulintas.
“Saya lihat ada beberapa sekolah dasar yang berada persis di pinggir yang padat lalulintas. Apakah lokasinya layak anak atau tidak. Apakah anak-anak merasa nyaman atau tidak. Saya minta ini dikaji ulang,” kata Hardiono dalam sambutannya ketika membuka Forum Renja Dinas Pendidikan Kota Depok, Kamis (15/2/2018).
Hardiono menyampaikan hal itu, karena dalam perjalannya dari Balaikota Depok menuju lokasi acara renja melihat sendiri bagaimana anak-anak SD berlarian mengejar angkutan umum kota (angkot) yang lewat di depan sekolahnya.
“Bisa dibayangkan, bagaimana kalau anak itu terjatuh, atau tersenggol angkot karena badannya kecil tidak kelihatan oleh sopir angkot. Pasti orangtuanya marah kepada kepada sekolah. Bisa rame dan yang sibuk tentu tidak hanya pihak sekolah,” kata Hardiono.
Apalagi sekolah itu berada persis di depan pasar, sehingga lalulintasnya padat dan pada jam-jam tertentu pasti macet.
“Apakah kondisi lingkungan seperti itu layak untuk anak. Apalagi Depok sedang menuju kota layak anak. Jadi saya minta tolong dilakukan kajian. Bandingkan dengan sekolah yang ada di pemukiman,” kata Hardiono.
Tapi yang jelas, kata Hardiono, sekolah dasar yang ada di pinggir jalan umum yang padat lalulintas itu sangat membahayakan dan tidak nyaman bagi anak-anak. Apalagi kalau anak-anak itu harus menyeberang jalan.
Ketua Komisi D DPRD Kota Depok, Pradana sependapat dengan Sekda Depok untuk mengkaji ulang lokasi sekolah dasar yang berada di pinggir jalan umum yang padat lalulintas.
“Ya, saya setuju, karena ini menyangkut kenyamanan dan keamanan anak-anak,” kata amggota dewan yang berusia 30 tahun itu
Belum jelas berapa banyak sekolah dasar yang ada di pinggir jalan umum padat lalulintas.
Tapi yang jelas ada di Pondok Cina, Jalan Margonda. Kemudian di Jalan Raya Bogor, Cimanggis, persis di depan Pasar Cisalak. (red)
Comment