Depokrayanews.com- Mulai Januari 2017, SMP Negeri 2 Depok menerapkan sistim absensi secara digital bagi seluruh siswanya.
Dengan cara ini, secara otomatis orangtua bisa mengetahui kehadiran anaknya di sekolah melalui aplikasi android dengan nama Smart School.
“Aplikasi absensi digital dibuat untuk mempermudah orang tua mengetahui absen anaknya di sekolah,” kata Kepala SMP Negeri 2 Depok, Sumarno, Jumat (6/1/2017).
Tidak hanya untuk siswa, absensi digital ini juga diterapkan bagi semua guru di SMP Negeri 2 Depok.
Absensi tersebut menggunakan kartu. Setiap siswa diberikan kartu akses, saat datang dan pulang sekolah harus melakukan perekaman menggunakan kartu tersebut.
“Pada masa percobaan ini, absensi digital yang digunakan sebanyak dua alat. Ke depan akan dilakukan penambahan alat agar siswa dapat lebih mudah saat mengakses,” kata Sumarno.
Menurut Sumarno, kartu akses itu diberikan kepada siswa secara gratis. Pembiayaannya sendiri menggunakan dana Biaya Operasional Siswa (BOS).
Penggunaan kartu akses absensi digital ini dikhususkan bagi siswa kelas VII dan VIII saja. Mengingat kelas IX dalam waktu dekat sudah berhadapan dengan Ujian Nasional (UN).
Nantinya, selain untuk memperoleh informasi rekapan absensi siswa, aplikasi yang terhubung dengan absensi siswa tersebut akan menampilkan rekapan nilai. Selain itu juga bisa digunakan untuk memberikan pengumuman secara langsung.
“Untuk memudahkan orang tua, ke depan akan kami berikan layanan informasi dengan cepat sehingga orang tua tidak perlu datang langsung ke sekolah,”kata Sumarno.
Program absensi digital itu mendapat sambutan luar biasa dari siswa dan orangtua siswa. Ini kelihatan ketika pihak sekolah mengumpulkan orangtua menjelang pembagian rapor akhir tahun 2016 lalu.
“Ketika program ini kami sosialisasikan kepada orangtua dan siswa, alhamdulikah mendapat sambutan posutif,” kata Sumarno. (ril)
Comment