by

Vidio Pembullyan Terhadap Remaja di Kampus Gunadarma Depok Bikin Geger Medsos

Inilah vidio yang viral di media sosial. Pembullyan itu kabarnya terjadi di kampus Gunadarma, Depok. (ist).
Inilah vidio yang viral di media sosial. Pembullyan itu kabarnya terjadi di kampus Gunadarma, Depok. (ist).

Depokrayanews.com- Media sosial geger dengan unggahan video adegan pembullyan terhadap remaja yang diperkirakan menderita autis.

Kejadian itu, diunggah dalam Instagram oleh satu akun, yang dalam keterangannya menyebut, kejadian di terjadi kampus Universitas Gunadarma Kota Depok.

Video ini sudah menjadi viral di dunia maya. Tidak disebutkan lokasi kampus tempat kejadian, Universitas Gunadarma sendiri ada beberapa lokasi, dua komplek gedung  terbesar berlokasi di Depok Jawa Barat. Dalam beberapa komentar, nama korban adalah Farhan.

Adalah akun @thenewbikingregtan yang pertama kali mengunggah video itu. Dalam video itu terlihat seorang mahasiswa berkebutuhan khusus atau autis yang mengenakan jaket abu-abu dan menggendong tas ransel.

Terlihat di belakang mahasiswa itu salah satu pembully di berbaju dan celana gelap hitam, dia menarik ke belakang tas ransel pemuda autis tersebut. Beberapa rekan lainnya di depan ikut membully.

Tarikan dan ledekan luar biasa ini membuat pemuda ini sampai tidak bisa berjalan, dan akhirnya tangannya mengibas ke belakang terlihat cukup kuat, sehingga tarikan itu terlepas.

Seiring dengan lepasnya tarikan itu, justru terdengar dari mereka ada yang tertawa. Korban yang kesal, beberapa langkah berikutnya melempar tong sampah, dan disambut tertawa lagi oleh kerumunan di situ.

Dalam teks keterangan yang diunggah oleh akun tersebut diungkapkan bahwa perlakuan seperti itu hampir tiap hari diarahkan kepada korban.

Pengunggah menyatakan, bully kalau terhadap orang songong tak masalah, namun kalau bully kepada korban seperti itu, kenapa harus dilakukan.

Akun ini juga menyatakan, kemungkinan yang melakukan bully adalah akun @Arvinarriss dan yang memvideoakan @jullliocrazy.  Disebutkan pula, di situ yang menyaksikan malah tepuk tangan.(poskota)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *