Depokrayanews.com- Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono mendatangi SMK Lingga Kencana yang berada di kawasan Sawangan, Depok, Sabtu 11 Mei 2024 malam.
SMK Lingga Kencana itu bernaung di bawah Yayasan Kesejahteraan Sosial (YKS) yang berlokasi di Parung Bingung, Kecamatan Pancoran Mas Kota Depok
Ratusan siswa SMK itu mengadakan acara perpisasahan di Subang Jawa Barat. Mereka berangkat hari Jumat dan kembali ke Depok pada Sabtu malam 11 Mei 2024.
Tapi dalam perjalanan pulang, satu dari tiga bus yang membawa rombongan siswa SMK itu mengalami kecelakaan di turunan Subang. Diduga karena rem blong. Bus itu sempat menabrak sepeda motor sebelum akhirnya terguling. 10 orang dikabarkan meninggal dunia.
Begitu mendapat kabar duka itu, Imam langsung melakukan rapat koordinasi dengan pihak terkait. Pemkot Depok akhirnya menyiapkan 25 ambulan untuk membantu penangakan korban kecelakaan.
“Yang meninggal akan langsung kami bawa ke Depok. Sementara yang korban luka luka akan dilihat kondisinya. Kalau memang bisa kami bawa, akan kami bawa ke Depok. Kami sudah siapkan rumah sakit untuk membantu perawatan,” kata Imam.
Tidak cukup sampai di situ, Imam kemudian langsung datang ke SMK untuk menemui orang tua siswa.
Imam kemudian menemui satu persatu orang tua siswa yang menanti kabar anaknya yang mengalami kecelakaan.
“Kami sudah komunikasi dengan puskesmas yang ada disana, sesama Dinas Kesehatan (Dinkes) yang ada disini dan di Subang sudah berkomunikasi dan diberikan nomor telpon puskesmas yang terdekat dengan wilayah dari kecelakaan,” kata dia.
Pemkot Depok juga tengah menyiapkan segala hal yang dibutuhkan untuk membantu evakuasi. Mulai rumah sakit, puskesmas, ambulans, PMI di Depok serta hal lainnya.
“Kami siap membantu mengevakuasi para anak-anak kami ya mungkin kalau diminta untuk ke sana kami akan segera ke sana untuk memberikan pertolongan,” kata Imam.
“Sudah disiapkan banyak ambulans di kami dari puskesmas, rumah sakit, PMI juga dari masyarakat insyaAllah semuanya siaga untuk menolong anak-anak kita,” terang Bang Imam.
Ia meminta, masyarakat Depok ikut mendoakan para korban.
“Yang harus kita lakukan di sini berdoa membacakan Al-Fatihah istighfar, orang tua murid dan meminta warga Depok yang mengetahui berita ini kita sama-sama mendoakan yang terbaik buat anak-anak kita,” kata Imam. (ris/ril)
Comment