DepokRayanews.com- Walikota Depok Mohammad Idris meminta agar koperasi yang ada di Depok dikelola secara profesional, supaya bisa meningkatkan kepercayaan masyarakat kepada koperasi
“Sebab saya juga pernah menjadi korban koperasi. Jadi kalau koperasi tidak dikelola secara profesional, sulit menumbuhkan kepercayaan masyarakat terhadap koperasi,” kata Idris pada acara peresmian minimarket d’Co Mart (Depok Cooperative Mart) milik Koperasi Korpri di Balaikota Depok, Kamis (29/11/2018).
Menurut Idris, pengelolaan koperasi
harus benar-benar profesional. Profit oriented dan manajemen keuangan dalam transaksi perdagangan harus diperhatikan. Dengan begitu, dapat menimbulkan kepercayaan dari anggotanya,
Koperasi, kata Idris, sangat dekat dengan karakter bangsa Indonesia yaitu gotong-royong. Untuk itu, koperasi sebagai salah satu lembaga dalam menyelesaikan masalah perekonomian rakyat, juga harus memiliki integritas, sehingga koperasi di Kota Depok dapat semakin berkembang.
Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro (DKUM) Kota Depok Mohammad Fitriawan mengatakan, d’Co Mart milik Korpri merupakan salah satu koperasi yang masuk dalam jaringan usaha koperasi d’Co Mart.
“Alhamdulillah, bertepatan dengan hari Korpri ke-47, Koperasi Korpri Depok bersahabat meluncurkan d’Co Mart. Semoga dengan adanya d’Co Mart, koperasi semakin berkembangan dan memiliki nilai jual yang baik di mata masyarakat, sehingga keberadaan koperasi semakin kokoh,” kata Fitriawan.
Saat ini sudah ada lima koperasi yang tergabung dalam jaringan usaha koperasi d’Co Mart yakni Koperasi Teratai Mandiri, KSU Bina Usaha Sejahtera, KUD Soliamita, Koperasi Pegawai Departemen Agama, Koperasi Korpri Depok Bersahabat.
“Dengan adanya d’Co Mart ini, kita juga harapkan dapat ikut mempromosikan produk-produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kota Depok,” kata dia. (red)
Comment