Depokrayanews.com- Walikota Depok Mohammad Idris menegaskan tidak ada sama sekali intervensi politik pada pemilihan Ketua KONI Kota Depok.
“KONI adalah organisasi yang mandiri tanpa ada intervensi dari kegiatan politik. Jadi saya tekankan bahwa tidak ada intervensi politik di KONI Depok,” kata Idris pada acara pelantikan Pengurus KONI Depok periode 2017 – 2022 di Balaikota Depok, Jumat (9/6/2017).
Idris meminta pengurus KONI yang baru dilantik fokus pada target-target yang sudah ditetapkan.
“Profesionalitas harus dijunjung tinggi dalam organisasi KONI Kota Depok,” tegas Idris.
Pendapat yang sama dikemukakan Ketua KONI Jawa Barat, Ahmad Saefudi. “Jabatan kepengurusan KONI adalah amanah yang harus dijaga dan dijalankan dengan baik,” kata jenderal itu
Terkait adanya kritikan, sindiran serta komentar yang kurang baik muncul akhir-akhir ini, Ahmad Saefufin berharap semua pengurus menerima dengan lapang dada sebagai masukan.
“Kuncinya hanya satu, jangan emosi sebab jika kita hadapi dengan emosi maka hilang kontrol dalam diri,” kata dia.
Ketua KONI Kota Depok, Amri Yusra mengajak semua pihak untuk melupakan
dinamika yang terjadi pada pemilihan ketua KONI lalu.
“Mari kita bersatu padu menyongsong event PORDA 2018 yang sudah berada di depan mata,” kata Amri. (dri)
Comment