DEPOKRAYANEWS.COM- Hujan intensitas ringan dibarengi dengan angin kencang masih akan melanda wilayah Jabodetabek dua hari ke depan.
Humas Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Ida Pramuwardani mengatakan, fenomena angin kencang dan hujan diakibatkan oleh awan Cumolonimbus (CB) yang bergerak dari Samudera Hindia Barat Banten, Kemudian bergerak memasuki wilayah Jabodetabek.
“Berdasarkan citra radar dan citra satelit, masuknya awan tersebut diakibatkan hembusan angin pada lapisan rendah hingga tinggi yang cukup kencang,” katanya, Minggu 6 Maret 2022.
Awan–awan itu sejajar membentuk garis kovrtgrnsi yang bergerak bersamaan memasuki dearah Banten, Jabodetabek, hingga Jawa Barat. Dampak yang dirasakan berupa hujan ringan, sedang, hingga lebat, disertai angin kencang dan petir yang berdurasi singkat pada daerah yang dilewatinya.
”Fenomena ini masih akan terjadi hingga dua hari ke depan. Karena itu masyarakat diminta untuk terus waspada dengan adanya potensi angin kencang hingga puting beliung,” kata dia.
Puting beliung biasanya terjadi pada masa transisi, meskipun pada musim hujan ada potensi tapi tidak terlalu kuat. Ida belum dapat memprediksi secara pasti, apak akan ada puting beliung atau tidak.
“Karena sangat lokal, cukup sulit kami prediksi. Tapi potensi puting beliung tetap ada karena sumbernya dari awan yang sama, yaitu CB,” kata dia. (ril)
Comment