by

Waspadai Gejala Penyakit Kusta di Depok

Penyakit Kusta
Waspadai penyakit kusta karena sudah mulai menyebar di Kota Depok.

Depokrayanews.com- Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok mengajak masyarakat lebih peduli terhadap kesehatan dan berhati-hati dengan penularan penyakit kusta.

Hal itu sengaja diingatkan Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Depok, Ernawati karena penderita kusta sudah tersebar di beberapa tempat di Kota Depok.

Data yang masuk ke Dinkes Kota Depok menunjukan di Puskesmas Limo ada 16 orang penderita kusta, di Puskesmas Cipayung 14 orang, dan di Puskesmas Bojongsari ada 10 orang.

“Dari jumlah penderita itu, 14 orang diantaranya adalah anak-anak,” kata Ernawati di Depok, Rabu (25/1/2017).

Menurut Ernawati,kusta merupakan penyakit menular. Penyakit ini diakibatkan infeksi kuman mycobacterium leprae dan bukan penyakit keturunan.

“Penyakit Kusta ini menyerang kulit, syaraf tepi, dan organ tubuh lain yang dapat menyebabkan kecacatan kalau tidak diobati secara teratur,” ujar Ernawati.

Penyakit kusta dapat ditularkan dari penderita kusta yang belum berobat kepada orang sehat secara langsung. Media penularannya pun terbatas pada pernafasan dan kontak kulit penderita dengan orang sehat.

“Kontak kulitnya juga tidak hanya yang sesekali kontak kulit akan tertular. Melainkan kontak kulit yang sangat erat dan dalam waktu yang lama,” kata dia.

Erna mengingatkan masyarakat mewaspadai tanda utama terjangkitnya penyakit kusta. Tanda itu berupa timbulnya bercak keputihan atau kemerahan yang mati rasa. Setelah itu, akan mulai dirasakan suatu penebalan syaraf tepi yang kemudian disertai gangguan fungsi anggota tubuh.

“Pada gejala awal ini biasanya penderita tidak merasa terganggu, hanya terdapat kelainan kulit berupa bercak putih seperti panu yang tidak gatal, tidak sakit dan hilang rasa,” kata Ernawati.

Jika warga Depok mendapati tanda-tanda seperti itu, hendaknya langsung memeriksakan diri ke pelayanan kesehatan terdekat. Bahkan, jika penderita memeriksakan diri ke Puskesmas, akan mendapatkan obat kusta itu secara cuma-cuma.

“Tujuan pengobatan ini sebenarnya dalam rangka memutus rantai penularan, menyembuhkan penyakit, serta mencegah terjadinya cacat,” kata Ernawati.

Penyakit kusta dapat disembuhkan dengan syarat harus meminum obat dan kontrol secara teratur. (ril)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *