Depokrayanews.com- Komunitas Batik Depok (Kombad), menggelar workshop atau pelatihan membatik di sentra UMKM Kadin Depok, lantai satu, Mall Depok Town Square (Detos), Jalan Margonda Depok, Jumat (13/10/2017).
Workshop pertama di Mall Detos itu diikuti lebih dari 20 orang dari kalangan UMKM Kota Depok dan umum
Yang menarik, Ketua Kadin Kota Depok Miftah Sunandar hadir pada acara itu, bahkan Miftah pun ikut belajar membatik.
Setelah mendapat panduan dari Mantan Ketua Kombad, Ambar yang juga pemilik rumah batik, Puri Ambari, Miftah kemudian mencoba memainkan canting.
Karena baru pertama mencanting, tangan Miftah tampak masih kaku mengikuti pola gambar yang disiapkan.
“Ternyata tidak gampang membuat batik. Wajar kalau harganya mahal. Mulai hari ini saya tidak akan menawar-nawar lagi kalau membeli batik, karena membuatnya susah,” kata Miftah dihadapan puluhan peserta workshop.
Menurut Miftah, sepertinya membuat batik itu gampang, Tinggal mengikuti pola gambar yang sudah ada.
“Ternyata tidak sesederhana itu, saya sudah mencoba, dan wajar kalau batik tulis itu mahal. Beda dengan yang sudah diprint atau dicetak. Harganya murah, karena kalau sudah diprin, itu bukan batik lagi namanya, tapi kain corak batik. Kakau batik itu dilukis dengan tangan, bukan dengan mesin,” kata Miftah.
“Kalau batik itu, ya harus dilukis dengan tangan dan memerlukan waktu cukup lama, karena habis dilukis, ada proses pencelupan dan sebagainya,” kata Miftah.
Dengan memahami bagaimana proses membatik, Miftah yakin suatu saat masyarakat Kota Depok tidak lagi menawar-nawar kalau membeli batik Depok.
Sebelum belajar membantik, Ketua Kadin Depok Miftah Sunandar bersama sejumlah pengurus, dua bulan lalu pernah menjadi model ketika Komunitas Batik Depok menggelar fashion show di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta.
Workshop membantik akan dilaksanakan secara berkala di sentra UMKM Kadin Depok lantai satu Mall Detos. Pendaftaran bisa dilakukan di kios Kombad sentra UMKM Kadin Depok. (red)
Comment