Depokrayanews.com- PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) mengumumkan akan memproduksi Hyundai Kona Electric di Indonesia dengan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) sebesar 40 persen.
Dengan TKDN sebesar itu, diyakini harga Hyundai Kona Electric sangat kompetitif yakni sekitar Rp 500 jutaan.
“Range harganya betul sekitar Rp500 jutaan,” kata Fransiscus Soerjopranoto, Chief Operating Officer (COO) PT HMID, seperti dikutip, Sabtu 25 Mei 2024.
Mobil listrik ini sebelumnya sudah dipamerkan dalam gelaran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024 Februari dan tinggal menunggu pengumuman harga resmi untuk menantang Omoda E5 dan BYD Atto 3.
All new Kona Electric mengalami ubahan pada bagian eksterior, interior dan teknologi yang lebih update.
Kona Electric yang akan diluncurkan di Indonesia akan identik dengan versi global. Mobil punya panjang 4.355 mm, lebar 1.825 mm, tinggi 1.575 mm, dan jarak sumbu roda 2.660 mm.
Kona Electric hadir dengan dua pilihan baterai 48,4 kWh dan 65,4 kWh. Varian baterai 65,4 kWh menawarkan jarak tempuh hingga 514 km. Baterai 65,4 kWh dapat diisi daya dari 10-80 persen dalam waktu 41 menit. Mobil ini dapat mencapai percepatan 0-100 km/jam dalam waktu 7,8 detik.
Soerjo mengumumkan bahwa pengiriman Kona Electric akan dilakukan secara bersamaan dengan peresmian pabrik baterai di Indonesia, PT Hyundai LG Industry (HLI) Green Power sebagai pabrik sel baterai pertama yang akan beroperasi di Indonesia yang merupakan kolaborasi antara Hyundai dan LG.
Pabrik baterai ini, terletak di Karawang, Jawa Barat, mempunyai kapasitas produksi maksimum hingga 10 Giga Watt Hour dan diharapkan dapat menghasilkan 32,6 juta unit sel baterai.(mad)
Comment