by

Inilah 7 Langkah Pertamina Hadapi Arus Balik Pemudik

Gedung Pertamina
Gedung Pertamina

Depokrayanews.com- PT Pertamina (Persero) menyiapkan sejumlah langkah untuk mengantisipasi arus balik pemudik yang diperkirakan terjadi akhir pekan ini. Pihaknya juga memastikan untuk mengamankan antaran Bahan Bakar Minyak (BBM) untuk masyarakat.

Vice President Corporate Communication Pertamina Wianda Pusponegoro mengatakan setelah arus mudik tantangan baru segera dimulai pada arus balik di akhir pekan ini. Tantangan dan hambatan luar biasa yang dihadapi Pertamina pada arus mudik memberikan pelajaran penting untuk hadapi arus balik.

“Kami melakukan persiapan-persiapan terbaik untuk hadapi arus balik nanti. Kami berharap semua langkah dapat berjalan dengan baik. Tentu saja kerjasama antara Pertamina dan pemangku kepentingan, seperti Kepolisian, Kemenhub, Dinas Perhubungan setempat, serta BPJT sangat diperlukan untuk memastikan layanan BBM kepada masyarakat benar-benar optimal,” kata dia di Jakarta, Jumat (8/7/2016).

Wianda mengatakan, beberapa langkah krusial yang disiapkan Pertamina untuk hadapi arus balik Lebaran 2016 khususnya untuk wilayah-wilayah padat arus balik seperti Brebes, Tegal, dan Cikampek yang menjadi titik pertemuan jalur dari Selatan, Utara, dan Timur menjadi fokus perhatian.

Pertama, Pertamina akan menambah armada mobil tangki BBM berikut awak mobil tangki sebanyak 25 pasangan untuk dapat secara bergantian beroperasi 24 jam.

Kedua, Penambahan jumlah petugas juga dilakukan pada operasional TBBM, termasuk petugas lapangan, pemantauan stok, dan kondisi lalu lintas.

Ketiga, Pertamina juga menambah cadangan BBM berbagai jenis di SPBU hingga maksimal. Keempat, BBM dalam kemasan yang sempat jadi favorit pemudik, juga akan diperbanyak hingga lebih dari 55 kilo liter serta mempersiapkan pengisian ulang sedekat mungkin dengan titik-titik pasokan atau penjualan.

Sebanyak 13 titik kios Pertamax di Pantura dan jalur Selatan dioperasikan baik untuk arus mudik dan balik dengan masing-masing kios sebanyak 200-400 kemasan. Titik-titik tersebut meliputi check point Polda Kedungwaringin (Bekasi), RM Taman Selera (Indramayu), Kantor Camat Ciasem (Subang), Cijeunjing, (Ciamis), Balai Perikanan (Subang) Brimob Cirebon, RM Sari Rasa (Tasikmalaya) Lapangan Alun-alun Limbangan (Garut), rest area KM 86 Cipali, rest area KM 70 Cipali, rest area KM 50 Cikampek, rest Area KM 130 Cipali, dan Rest Area KM 227 Palikanci.

Kelima, Mobil dispenser BBM sebagai SPBU mobile yang pada masa mudik lalu beroperasi tiga unit, yaitu di Pintu Masuk Tol Brebes Timur, Pertigaan Pantura Pejagan, Pertigaan Pantura Ketanggungan-Jatibarang yang berisi 6000 liter, 10.000 liter dan 16.000 liter Pertamax, akan ditambah untuk memastikan pelayanan lebih optimal.

Penambahan SPBU mobile di antaranya di rest area Jakarta-Cikampek KM 49-50 dan, dan standby di bahu jalan tol Brebes dan Cikampek dengan pengawalan kepolisian.

Keenam, Mobil pick up dan pasukan motor yang telah terbukti andal melawan kemacetan, juga akan diperbanyak.

Lalu yang ketujuh, bekerjasama dengan Kepolisian untuk dapat menambah kekuatan personel untuk pengawalan distribusi BBM, termasuk penjagaan dan pengaturan di SPBU, seperti mencegah pedagang eceran BBM liar.  (viva)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *