by

Pelayanan Kependudukan Kota Depok Terbaik di Jawa Barat

Kepala Disdukcapil Kota Depok, Misbahul Munir menerima penghargaan dari Plt Gubernur Jawa Barat.
Kepala Disdukcapil Kota Depok, Misbahul Munir menerima penghargaan dari Plt Gubernur Jawa Barat.

DepokRayanews.com- Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) berhasil meraih penghargaan Keteladanan Pelayanan Administrasi Kependudukan Terbaik Tingkat Provinsi Jawa Barat (Jabar) Tahun 2018.

Penghargaan itu diberikan sebagai apresiasi atas upaya Disdukcapil dalam meningkatkan kualitas pelayanan administrasi kependudukan.

“Penghargaan ini diberikan berdasarkan hasil penilaian yang dilakukan oleh tim dari Departemen Dalam Negeri (Depdagri) dan Provinsi Jawa Barat,” kata Kepala Disdukcapil Kota Depok, Misbahul Munir di Depok, Senin (20/8/2018),

Menurut Munir, kriteria penilaiannya terkait beragam inovasi dan dukungan pemerintah daerah yang berdampak langsung pada aktivitas pelayanan administrasi kependudukan.

Munir menyebut ada beberapa inovasi yang dibuat Disdukcapil untuk meningkatkan pelayanan. Salah satunya melalui program Ceria yang merupakan representasi dari Cepat, Efektif, Responsif, Inovatif, dan Akuntabel.

Program Ceria diharapkan lebih memudahkan masyarakat dalam mengurus berbagai administrasi kependudukan, sebab untuk satu kali pengurusan, masyarakat memperoleh tiga dokumen sekaligus.

“Misalnya, warga yang mengurus akta kelahiran anak. Mereka selain mendapatkan akta kelahiran, juga memperoleh Kartu Identitas Anak (KIA) dan perubahan pada Kartu Keluarga (KK) untuk satu kali pengurusan.

Berbagai inovasi itu berhasil mengakselerasi pencapaian target terhadap beragam pelayanan administrasi kependudukan dan catatan sipil termasuk perekaman KTP elektronik (e-KTP).

Berdasarkan data Disdukcapil, hingga Juni 2018, perekaman e-KTP telah mencapai 98,24 persen atau sebanyak 1.283.107 warga yang telah merekam dari 1.309.139 wajib KTP.

Sementara untuk akta kelahiran dari target 564.426 anak, sebanyak 550.833 atau 97,59 persen anak sudah memiliki akta kelahiran. Angka ini melebihi target nasional yaitu 85 persen. (ril)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *