Depokrayanews.com- Polda Metro Jaya membenarkan adanya penangkapan lima anggota Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) pada Selasa (8/11) dini hari.
Mereka diduga kuat sebagai orang yang melawan pejabat yang sedang bertugas yaitu Kepolisian Negara Republik Indonesia saat mengamankan aksi demo damai Jumat (4/11/2016) lalu.
“Semalam sekitar pukul 24.00 tim opsnal kita melakukan tindakan penangkapan lima orang yang diduga sebagai pelaku kekerasan terhadap petugas yang sedang melakukan pengamanan aksi demo damai,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Awi Setiyono, di Mapolda Metro Jaya, Selasa, (8/11/2016).
Siapa kelima anggota HMI yang ditangkap itu? Mereka adalah II, AH, RR, MRB dan RM.
“Mereka merupakan anggota HMI yang masih aktif sebagai mahasiswa di salah satu universitas di Jakarta,” kata Awi.
Inilah profil kelima anggota HMI itu. Pertama II, lahir di Ujung Pandang 4 Juli 1985, salah satu mahasiswa universitas di Jakarta alamat di sekertariat HMI Jalan Sultan Agung, Manggarai, Jakarta Selatan.
Yang bersangkutan ditangkap di rumah salah satu anggota DPD RI di daerah Pejaten Barat.
Kedua AH, lahir di Ujung Pandang 4 Juli 1985 alamat sekretariat HMI ditangkap di kantor HMI Jalan Sultan Agung Nomor 25A Manggarai salah satu mahasiswa di universitas di Jakarta.
Ketiga RR, asal Maluku Tenggara, alamatnya di Utan Kayu Utara, Matraman, Jakarta Timur. Dia juga salah satu mahasiswa di universitas di Jakarta yang merupakan anggota HMI Jakarta Utara ditangkap di tempat billiard di wilayah Jakarta Pusat.
Keempat MRB, lahir 6 Agustus 1992, mahasiswa, alamat di Pademangan Barat yang bersangkutan ditangkap di Tugu Proklamasi.
Kelima RM, alias Mato yang bersangkutan juga bergabung di HMI kuliah di salah satu Universitas Jakarta. Asal Pulau Buru lahir 17 Oktober 1983 ditangkap di Jalan Anyer nomor 8 Jakarta Pusat.
Kelima pelaku, kata Awi, sudah ditetapkan sebagai tersangka dan sudah dilakukan pemeriksaan secara intensif oleh subdit kamneg ditreskrimum Polda Metro Jaya. (mad)
Comment