by

Inilah Perbedaan dan Kesamaan Ahok dengan Risma

Depokrayanews.com- Dua nama yang digadang-gadang merupakan calon kuat pada Pilkada Gubernur DKI tahun depan adalah Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dan Tri Rismaharini alias Risma.

Ahok, terang-terangan maju sebagai calon dan sudah didukung oleh sejumlah partai politik dan teman Ahon.

Sedangkan Risma digadang-gadang oleh pendukungnya, meskipun Risma sendiri belum menyatakan mau maju. Sebab berkali-kali Risma mengatakan tidak mau mengecewakan masyarakat Surabaya.

Tapi belakangan Risma mengatakan dia maju atau tidak sebagai calon Gubernur DKI tergantung sama Megawati Soekarnoputri.

Desakan agar Risma maju jadi calon Gubernur DKI semakin ramai di Jakarta. Bahkan bekas Ketua KM, M. Mahfud MD mengatakan bahwa dia sudah menemukan ada calon kuat yang bisa menandingi Ahok, yakni Risma.

Baik Risma maupun Ahok punya karakter yang berbeda. Tapi ada kesamaan antara dua pimpinan daerah itu. Keduanya suka marah kalau melihat ada yang dianggapnya salah, tapi caranya berbeda. Keduanya pernah menggusur lokalisasi, tapi cara dan penanganannya berbeda. Keduanya kalau bicara sering keras, tetapi caranya juga berbeda.

“Ya, kalau kita lihat secara keseluruhan relatif berimbang, ada beberapa yang Pak Ahok lebih tinggi sedikit ada beberapa Ibu Risma lebih tinggi. Secara keseluruhan saya lihat berimbang,” kata Ketua DPP PDIP Andreas Hugo Pariera, di Jakarta.

Ahok suka marah saat melihat kesalahan atau pelanggaran. Tak jarang dia memaki hingga ada warga yang disebutnya maling.

Akibatnya warga yang tidak terima lapor polisi, tapi persoalannya tenggelam begitu saja. Risma juga suka marah, misalnya saat meninjau revitalisasi pasar yang tidak sesuai dia marah kepada pengembang.

Risma lebih dulu menggusur kawasan prostitusi Dolly, setelah dilakukan kawasan itu dijadikan pusat pusat kreatifitas warga dan UKM.

Ahok juga menggusur Kalijodo, prosesnya panas, ribuan polisi, tentara dan Satpol PP dikerahkan. Hasilnya untuk membuat taman kota bantuan pengembang.

Keduanya kalau bicara keras baik dalam intonasi maupun isinya. Bedanya suara Ahok selain keras juga berpotensi menyakiti hati, sedangkan Risma suaranya juga sering meninggi tapi tidak selalu menyakiti hati warganya.(mad/pkn)

Antara Ahok dengan Risma ada kesamaan melihat persoalan, tapi berbeda cara penanganannya.
Antara Ahok dengan Risma ada kesamaan melihat persoalan, tapi berbeda cara penanganannya.

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *