DepokRayanews.com- Ribuan guru honorer Sekolah Dasar (SD) di Kota Depok, sudah tiga bulan belum menerima honor karena terjadi proses input dari sekolah ke dinas pendidikan.
Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Depok, Mohammad Thamrin ketika dikonfirmasi wartawan, mengakui masih banyak guru honorer SD yang belum menerima honor. “Hanya guru honorer SD saja yang belum. Kalau untuk guru honor SMP sudah diberikan dua pekan lalu,” kata Thamrin, Rabu (7/8/2019).
Menurut Thamrin, ada ribuan guru honorer SD dan SMP di Kota Depok. Dari 246 SD negeri di Kota Depok, baru di Kecamatan Bojongsari dan Cinere yangsudah selesai proses pencairan honornya. Yang lain masih dalam proses sampai saat ini. Jumlah guru honorer SD dan SMP Negeri di Kota Depok mencapai 2000 orang. Total nilai honornya Rp 7 miliar per bulan. “Uang sudah ada, hanya saja tinggal menunggu proses pencairan,” kata Thamrin.
Keterlambatan pembayaran itu, kata Thamrin karena kesalahan proses input dari sekolah ke dinas pendidikan. Padahal proses input data sudah berbasis online sejak 2018 dan hal tersebut sudah disosialisasikan ke semua sekolah. “Saya nggak mau terima kalau manual, tapi pada kenyataannya masih banyak sekolah yang mengajukan secara manual,” kata dia. (ril)
Comment