by

ASDP Sebut Puncak Arus Balik Bakauheni ke Merak Terjadi Sabtu Kemarin

DEPOKRAYANEWS.COM- Manajemen PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mengatakan puncak arus mudik di Bakauheni menuju Merak terjadi pada Sabtu 7 Mei 2022 malam.

Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Shelvy Arifin mengatakan penyeberangan dari Sumatera menuju Jawa masih terpantau ramai lancar via Pelabuhan Bakauheni, Lampung hingga Minggu 8 Mei 2022 siang.

Seperti diberitakan, pemerintah telah mengumumkan relaksasi jadwal masuk kerja bagi karyawan dan perpanjangan libur anak sekolah usai Lebaran 2022 menjadi 12 Mei 2022.

Tapi sebagian masyarakat tetap kembali pada Sabtu. Ini terbukti dari arus kendaraan dan penumpang yang menggunakan kapal ferry tetap ramai di Pelabuhan Bakauheni.

“Reservasi tiket online Ferizy untuk akhir pekan ini rata-rata sudah sold out. Pengguna jasa memang banyak yang telah membeli via Ferizy untuk keberangkatan tanggal 6-10 Mei 2022. Adapun prediksi puncak arus balik telah terjadi pada hari Sabtu 7 Mei 2022, di mana produksi mencapai 160 ribu orang dan 38.945 unit kendaraan telah menyeberang kembali ke Pulau Jawa,” ujar Shelvy dalam keterangan resminya yang diterima, Minggu 8 Mei 2022.

Data Posko 24 Jam H+5 yaitu 7 Mei 2022 pukul 08.00 WIB hingga 8 Mei 2022 pukul 08.00 WIB mencatat sebanyak 160.143 orang telah menyeberang dari Bakauheni menuju Merak. Jumlah itu diikuti oleh sepeda motor sebanyak 18.071 unit, mobil pribadi sebanyak 19.752 unit, bus sebanyak 538 unit, dan truk sebanyak 584 unit, dengan total produksi Kendaraan seluruh kendaraan pada H+3 sebanyak 38.945 unit.

Secara akumulatif realisasi produksi penumpang yang telah kembali ke Jawa mulai 3 Mei 2022 sampai 7 Mei 2022 sebanyak 524.816 orang atau mencapai 58,7 persen dibandingkan jumlah penumpang yang berangkat dari Merak mulai H-10 sampai H sebanyak 894.063 orang.

Realisasi produksi kendaraan pada H+4 sejumlah 38.945 unit kendaraan atau naik 3,08 persen dibandingkan dari proyeksi produksi pada H+4 yaitu sejumlah 37.779 unit kendaraan.

Secara akumulatif produksi kendaraan mulai 3 Mei 2022 sampai 7 Mei sebanyak 119.161 unit kendaraan atau 57,5 persen dari total proyeksi produksi sejumlah 206.955 unit kendaraan.

Sedangkan bila dibandingkan dengan jumlah kendaraan saat arus mudik yang berangkat dari Pelabuhan Merak kemarin mulai H-10 sampai hari H sebanyak 209.460 unit, maka telah mencapai 57 persen.

“Jika melihat data, arus balik dari Sumatera kami harapkan akan terdistribusi merata hingga pekan depan. Apalagi Pemerintah telah memperpanjang masa libur anak sekolah dan relaksasi jadwal bekerja bagi karyawan. Secara grafik, jumlah kendaraan pada H+4 kemarin yang telah tembus 38.945 unit ini telah melampaui puncak arus mudik di Merak kemarin sebanyak 37.000 unit kendaraan,” ujar Shelvy.

Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Lampung Selatan AKBP Edwin menyebutkan, H+4 merupakan puncak arus balik Lebaran 2022 melalui Pelabuhan Bakauheni menuju Pelabuhan Merak. Tercatat peningkatan pergerakan kendaraan yang ada di Pelabuhan Bakauheni total ada 38.945 unit kendaraan yang menyeberang.

“Pada arus balik kali ini total ada 38.945 unit kendaraan yang menyeberang menggunakan Pelabuhan Bakauheni, ini sudah terlihat bahwa puncak arus balik telah terjadi sejak tadi malam,” kata dia.

Dia melanjutkan, diperkirakan pada hari ini Mingggu akan tetap banyak pemudik yang melakukan penyeberangan menuju Pulau Jawa.

“Hari ini mungkin sisanya, nanti akan dihitung ulang berapa yang sudah kembali dan yang belum. Dan mungkin saja hari ini tetap akan ada lonjakan penumpang tapi tidak signifikan,” kata dia.

Despandri, Pemimpin Redaksi Depokrayanews.com yang berada di kawasan pelabuhan Bakauheni juga melaporkan sudah tidak antrean kendaraan yang hendak menyeberang ke pelabuhan Merak. ”Saya melihat kendaraan yang hendak menyeberang ke pelabuhan Merak langsung diarahkan menuju beberapa dermaga yang tersedia,” kata Despandri melaporkan dari pelabuhan Bakauheni, Minggu 8 Mei 2022 siang.

Kondisi berbeda terjadi pada Sabtu 7 Mei 2022 malam. ”Hari Sabtu malam, antean cukup panjang, sehingga ada yang harus antre selama 4 sampai 5 jam baru bisa naik ke kapal ferry. Sepertinya Sabtu malam adalah puncak harus balik, meskipun masih ada yang belum kembali karena adanya pemberitahuan penundaan masa masuk sekolah di Jakarta dari tanggal 9 Mei menjadi 12 Mei 2022, jadi sebagian ada yang menunda waktu kembali ke Jabodetabek,” kata Despandri. (mad/ris)

1

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *